Peluang Usaha Reseller Dan Dropshipper Minim Modal!!

Peluang Usaha Reseller Dan Dropshipper Minim Modal – Tahun ini jadi hal baru untuk sebagian orang. Khususnya kondisi peluang usaha di tengah wabah covid-19 menjadikan sebagian orang harus kehilangan pekerjaan. Tidak cuma beberapa orang, bahkan juga banyak perusahaan besar juga harus membuat ulang penjualan yang dijalankan. Bagaimana tidak? Wabah mewajibkan kita beradapptasi dengan dunia online secara cepat. Apa kamu diantaranya?

Penyesuaian yang dapat kamu kerjakan dengan ambil peluang usaha reseller atau dropshipper. Pernah dengar arti itu kan ? ya kedua pilihan itu dapat kamu gunakan untuk memperoleh pendapatan di zaman wabah ini. Ingin tahu selanjutnya? Baca artikel ini sampai selesai ya.

Peluang Usaha Reseller dan Dropshipper

Reseller dan dropshipper ialah orang yang jual ulangi satu barang/produk. Berarti baik reseller atau dropshipper, tidak mempunyai barang sendiri. Reseller umumnya menjual barang dengan stok barang lebih dulu, selanjutnya dipasarkan ulangi pada harga yang lebih tingggi dari suplier. Sedang dropshipper ialah orang yang ikut memasarkan produk, namun kamu minta vendor/penyuplai untuk mengirim barang/produk ke konsumen setia kamu.

Persamaannya ialah sama tidak mempunyai barang/produk sendiri. Bila kamu mempunyai cukup modal, kamu mulai bisa coba peluang usaha reseller dengan ambil persediaan barang telebih dulu, kemudian memasarkannya. Tapi bila kamu belum juga mempunyai modal/sedikit modal kamu dapat awali dengan usaha online dropship, tak perlu stok barang lebih dulu.

Nah, kamu ketarik menjadi reseller atau dropshipper nih? Untuk lebih detilnya, kamu dapat membaca kelebihan dan kekurangan dari reseller dan dropshipper di bawah ini ya.

Kekurangan dan Kelebihan Reseller :

Kekurangan Reseller:

Perlu modal yang lumayan banyak, umumnya sampai belasan juta untuk persediaan barang.
Perlu gudang pentimpana atau minimum kios untuk stok barang.
Disibukkan dengan pengemasan barang dan pengangkutan yang perlu kamu kerjakan bila lakukan internet marketing.

Kelebihan Reseller:

Bila kamu jadi reseller, produk kamu ada ditangan kamu. Jadi kamu tahu persediaan barang yang ada masih ada berapa buah.
Dapat mengatakan keadaan barang dengan mendalam, terhitung feature, detil barang, dan foto gambar.
Dapat terima konsumen setia baik secara online atau offline.
Margin keuntungan, promosi dan potongan harga yang diberi semakin besar.

Kekurangan dan Kelebihan Dropshipper :

Kekurangan Dropshipper :

Margin keuntungan potongan harga dropship umumnya lebih kecil, sebab harus share keuntungan dengan penyuplai.
Susah jual secara off line sebab akan terpenggal ongkos kirim yang mahal.
Tidak paham keadaan barang, sebab barang ada disupplier jadi kamu tidak paham tepat keadaan barang yang kamu jual. Umumnya suplier cuman memberi detil barang dan photo seadanya.
Tidak paham persediaan barang, Tiap ada pembelian, persediaan barang pasti harus kamu tanya ke vendor, tetapi terkadang responnya lamban. Apa lagi vendor mempunyai banyak reseller atau dropshipper. Akhirnya kamu dapat kehilangan konsumen setia kamu.
Kesusahan hadapi protes konsumen setia, sebab kamu tidak paham keadaan barang yang dikirimkan, karena itu kamu akan kesusahan saat hadapi protes dari konsumen setia kamu.

Kelebihan Dropshipper:

Modal sedikit, bahkan juga beberapa ada yang gratis.
Tidak repot dengan pengemasan (packing) dan pengangkutan sebab semua dilaksanakan vendor.
Dapat digerakkan kapan saja dan dimananpun.
Dapat merajut komunikasi dengan konsumen setia secara online.

Strategi Peluang Usaha Reseller dan Dropshipper

Untuk sukses mengawali peluang usaha reseller ini diperlukan strategi khusus. Berikut sejumlah strategi yang akan menolong kamu selaku pelaku usaha pemula :

Daftar Jadi Reseller atau Dropshipper

Kamu dapat pilih jadi reseller atau dropshipper sepertikan dengan kondisi kamu. Untuk mendaftarkan jadi reseller atau dropshipper kamu dapat cari di beberapa sumber. Sekarang ini banyak toko online yang sediakan service ini. kamu dapat menanyakan ke pemilik toko aau pengurus dari group reseller. Saat ini banyak toko online yang membuat group besar untuk reseller dan dropshipper mereka. Tapi tidak seluruhnya toko online buka kesempatan ini. Beberapa cuman buka peluang usaha reseller saja, dan mewajibkan persediaan barang, ada pula yang buka service dropship bahkan juga ada yang tidak terima keduanya. Kamu dapat cari di beberapa sumber untuk mendapatkan info ini, mencari contact dan kontak mereka.

Cari Vendor yang Tanggap (Fast Respon)

Cari vendor yang tanggap sebab mereka akan mempermudah kamu untuk jalankan kedua program ini. Cari vendor yang cepat peka pada beberapa pertanyaan yang kamu sampaikan dan pesanan kamu Terlebih bila kamu pilih dropship, kamu akan tergantung dengan info yang diberi vendor. Vendor yang responsive membuat kamu nyaman dan tenang jalankan ke-2 program ini. Kamu dapat mengikut peluang usaha reseller dan dropship dari beberapa toko online, dengan demikian kamu akan menyaksikan vendor yang mana lebih responsive. Bila ada masalah kamu dapat selekasnya mengubungi supllier untuk menanyakannya.

Tes Coba Dahulu Produk yang Akan Dipasarkan

Kualitas produk yang akan kamu jual harus kamu lihat. Kualitas akan tentukan kesetiaan konsumen setia kamu nanti. Kamu dapat beli lebih dulu produk dari toko online yang akan kamu ikuti programmnya. Dari negosiasi yang dilaksanakan, kamu dapat mengenali jalur atau langkah order dari toko online itu, kecepatan tanggapan, kualitas produk, bagaimana vendor membungkus produk, dan layanan pengiriman yang bekerja sama dengan toko online/vendor itu. Dengan demikian, kamu dapat menyaksikan berapa berkualitasnya vendor yang kamu ikuti, supaya tidak alami beberapa hal yang di luar sangkaan nanti saat telah jualan.

Membuat Kesepakatan Dengan Vendor

Banyak toko online yang tawarkan program reseller dan dropship. Setiap toko online mempunyai persyaratan dan ketetapan tertentu. Kamu perlu lihat tiap pointnya, tidak boleh cuman keuntungan saja yang kamu lihat. Cemas bila kelak vendor kamu mengganti ketentuannnya, bikinlah persetujuan dengan vendor pada awal. Hingga setiap pihak dapat sama-sama bertanggung jawab dengan persetujuan itu. Umumnya untuk dropship ketentuannya lebih gampang hanya karena turut pasarkan tanpa persediaan barang. Ada toko online yang tentukan minimum order selaku persyaratan jadi peluang usaha reseller, ada pula yang tidak tentukan minimum order jadi order berapa saja akan dilayani dan cuman tentukan minimum order untuk pembelian pertama. Bila kamu masih meminimalkan pengeluaran diawalnya, cari yang tidak tentukan minimum order.

Bangun Interaksi dan Komunikasi yang Baik Dengan Vendor

Kamu harus membuat interaksi dan komunikasi yang bagus dengan vendor, apa lagi bila kamu ialah dropshipper. Komunikasi yang bagus mempermudah kamu lakukan order-order selanjutnya. Kamu akan jadi fokus utama bila kerap berbicara dengan suplier kamu , hingga order yang kamu kerjakan peluang usaha akan dilayani secara cepat oleh vendor. Bila komunikasi berjalan lancar dan baik, usaha ini dapat bertahan sampai sekian tahun.

Nah itu banyak hal yang penting kamu lihat menjadi reseller atau dropshipper. Kamu dapat mengawali peluang usaha reseller atau dropshipper. Tapi bila masih sangsi, kamu dapat mengawali dengan dropshipper lebih dulu. Umumnya, dropshipper tidak diambil ongkos untuk mendaftarkan. Keuntungan yang didapat cukup. Bila kamu cukup mempelajari dengan hiat, selanjutnya kamu akan mempunyai toko online dengan produk kamu sendiri. Pengalaman kamu mengambil peluang usaha reseller dan dropshipper minim modal akan berguna nanti untuk perubahan toko punya kamu sendiri.